Disini, ditempat ini. Sejak kemarin malam, sampai hari esok dan seterusnya
Disini aku menari
Disini aku menyendiri
Disini aku meniduri
Disini aku menemukan jati diri
Jati diri yang muncul setelah lama bersembunyi
Disini aku menikmati rasanya menyakiti dan tersakiti
Disini aku menyadari bahwa aku tidak sendiri
Disini aku menampar kepuasan diri
Disini aku menyesali masa lalu berduri
Duri yang aku tancapkan sendiri setiap sore hari
Disaat aku harus menentukan, melumpuhkan, bahkan menampakkan, aku seperti mencuri
baik itu mencuri hati maupun hari. Perlu sedikit kearifan untuk terus bertahan mengikuti alur cerita ini, cerita yang aku mulai disini dan akan berakhir tepat disini, di titik yang sama.
Tuhan, jangan biarkan aku jatuh ketika aku melayang di awan seperti kemarin atau nanti lagi.
Meskipun aku sering terpeleset, oleh halus bahunya dan mulus lengannya, aku belum tua.
Sebentar lagi matahari akan terbit, tapi aku masih terbalut kasih dengan bulan yang semalam menemaniku
Seperti biasa, mungkin aku akan tetap seperti dulu, duduk menunggu, disini.
Feb 2012